Kopi dalam Cangkir Bergambar Gadis Berhias Mutiara
Kolonialisme abad ke 16 sampai 19 telah membawa minuman penyegar semacam kopi ke meja orang Eropa. Negeri Belanda menangguk banyak keuntungan dari kolonialisme dan kini tetap menjadi peminum kopi terbesar di dunia. Kejayaan perdagangan dengan Asia Tenggara pada abad ke 18 membuat Belanda menjadi kekuatan ekonomi dunia. Seorang pedagang bernama Egbert Douwes memanfaatkan momentum ini. Ia mendirikan sebuah toko bernama De Witte Os (Kerbau Putih) di Joure, Friesland yang ada di bagian utara Belanda pada 1752. Toko itu menjual kopi, teh dan tembakau. Ketiganya adalah produk stimulan yang digemari orang Belanda seiring terbukanya perdagangan hasil bumi dari kawasan tropis. Kongsi bernama Ve reenigde Oostindische Compagnie (VOC) yang berdiri pada 1602 di Belanda adalah multinasional yang saat itu memasok berbagai kebutuhan tadi. Belakangan De Witte Os berubah nama beberapa kali, dan akhirnya memakai nama Douwe Egbert sebagai merk. Lambangnya adalah inisial “DE” berwarna putih dalam li